LirikMars PPK, Video Lirik terbaru dan Mars PPK berformat mp3 semuanya tersedia disini. Jadi untuk mendapatkan mp3 nya, silahkan buka link download yang Admin siapkan. Sebagai bagian dari Gerakan Nasional Revolusi Mental, PPK Menguatkan 5 karakter utama pada siswa pendidikan dasar, yaitu Religius, Mandiri, Nasionalis, Gotong Royong dan Integritas.
[Lirikutu] Lirik Lagu "Siswa Berkarakter Indonesia" dari Mars Ppk. . Berikut kutipan lirik lagunya "Gerakan Nasional Revolusi Mental Membangun karakter generasi gemilang Menuju kebangkitan generasi emas Bagi manusia indonesia…". Anda bisa berlangganan atau membeli lagu ini lewat media digital resmi seperti Google Play Music, Apple Music dan iTunes, Amazon, Qobuz, Joox, Langit Musik, Spotify, Deezer, KKBOX dan media pembelian resmi online musik lainnya atau anda bisa mendengarkannya lewat saluran Youtube. Lirik Mars Ppk - Siswa Berkarakter Indonesia Gerakan Nasional Revolusi Mental Membangun karakter generasi gemilang Menuju kebangkitan generasi emas Bagi manusia indonesia Melalui pendidikan nasional Tumbuh kembangkan moral etika bangsa Berbudi pekerti akhlak yang mulia Siswa Berkarakter Indonesia Religius hidupnya Nasionalis jiwanya Integritas jadi tujuannya Mandiri hidupnya Gotong royong smangatnya Persatukan Bangsa Indonesia Melalui pendidikan nasional Tumbuh kembangkan moral etika bangsa Berbudi pekerti akhlak yang mulia Siswa berkarakter indonesia Lirik Mars Ppk - Siswa Berkarakter Indonesia Religius hidupnya Nasionalis jiwanya Integritas jadi tujuannya Mandiri hidupnya Gotong royong smangatnya Persatukan Bangsa Indonesia Siswa Berkarakter Indonesia Siswa Berkarakter Indonesia
Kamis 4 Agustus 2022 bertempat di saung cahaya, kampung Ghasong kel. Menteng Atas, Kec. Setiabudi, Jakarta Selatan, dilaksanakan kick off perdana Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM), Universitas Al-Azhar Indonesia 2022. Terdapat 3 (tiga) program utama yang akan dilaksanakan dalam GNRM
Udah pada baca dong berita tentang sekelompok pelajar yang mengungkap korupsi di sekolahnya? Gimana menurutlo? HAI sih sepakat untuk menyebut mereka keren. Mereka, tuh, bukan cuma layak disebut pemuda harapan pemudi aja, tetapi juga bener-bener pemuda harapan bangsa Ya, pelajar muda kayak kita tuh kudu kritis sama sistem. Eits, kritis sama nyinyir itu beda yah. Yang HAI maksud tuh kritis yang berorientasi pada perbaikan dan kemajuan. Jiwa kritis itu bisa dilatih. Asalkan ada kemauan. Nah, HAI punya nih enam lagu yang sekiranya bisa memicu kemauan lo untuk menyalakan idealismelo dan jiwa revolusionerlo. 1 Internationale Lagu ini diawali dengan kalimat "Bangunlah kaum yang terhina, bangunlah kaum yang lapar!". Bikin jiwa langsung menggelar. Memang, Internationale terkenal sebagai left-wing anthem, tapi bisa, deh, juga ngobarin semangat progresif lo! 2 Efek Rumah Kaca – Merah Seperti lagu-lagu lainnya dalam album Sinestesia, lagu ini terdiri dari beberapa fragmen; Ilmu Politik, Lara di Mana-mana, dan Ada Ada Saja. Lagu penuh nutrisi ini bakal bikin lo gerah sama politik yang terlalu amis itu. 3 PinkFloyd - AnotherBrick in The Wallpt. 2 Lagu ini sempet jadi anthem pembelaan anak-anak kulit hitam Afrika Setalan yang nuntut hak pendidikan mereka, loh! Tergerak untuk berevolusi juga? 4 Banda Neira - Tini dan Yanti Lirik lagu ini ditulis oleh seorang korban intrik politik elit yang ditahan dan hilang pada masa huru-hara 1965-1966, Ida Bagus Santosa. Mengutip penggalan pidato Fidel Castro, lagu ini diakhiri oleh kalimat "La historiameabsolvera!", yang berarti "Sejarah akan membebaskanku!". 5 Genjer-Genjer Penuh dengan suasana sedih dan heroik, lagu yang sempat dilarang diperdengarkan selama rezim orde baru ini menceritakan soal kesengsaraan hidup rakyat pada masa pendudukan Jepang. Saat itu, rakyat kesulitan untuk mendapat bahan makanan dan memilih untuk memakan tumbuhan genjer. 6 Banda Neira – Mawar Diselingi sajak Wiji Thukul, Sajak Suara, lagu yang berkisah soal penculikan aktivis pro-demokrasi pada 1997-1998 oleh Tim Mawar Kopassus ini dijamin bikin lo merinding! penulis Widya Rafifa Salsabila SMA Negeri 3 Depok PROMOTED CONTENT Video Pilihan

JAKARTA Lagu Mars Revolusi Mental dinyanyikan berkali-kali di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (24/1/2017). Yang menyanyikan lagu itu adalah para pegawai negeri sipil (PNS) DKI yang sedang mengikuti lomba paduan suara Mars Revolusi Mental. "Hari ini akhirnya Jakarta menyanyi," ujar Sekretaris Daerah DKI, Saefullah, di Balai Kota DKI

JAKARTA, - Mars PPK atau Mars Penguatan Pendidikan Karakter adalah lagu hasil dari kebijakan pemerintah dalam sistem pendidikan nasional. Lagu ini bertujuan untuk mengenalkan kebijakan itu sendiri dan sering kali dibawakan dalam lomba paduan lirik lagu "Mars PPK" berikut ini. Baca juga Lirik Lagu Mars SMK Siswa berkarakter indonesiaGerakan nasional revolusi mentalMembangun karakter generasi gemilangMenuju kebangkitan generasi emasBagi manusia indonesiaMelalui pendidikan nasionalTumbuh kembangkan moral etika bangsaBerbudi pekerti akhlak yang mulia Siswa berkarakter indonesiaReligius hidupnyaNasionalis jiwanyaIntegritas jadi tujuannyaMandiri hidupnyaGotong royong smangatnyaPersatukan bangsa indonesiaMelalui pendidikan nasionalTumbuh kembangkan, moral etika bangsaBerbudi pekerti akhlak yang mulia Siswa berkarakter indonesiaReligius hidupnyaNasionalis jiwanyaIntegritas jadi tujuannyaMandiri hidupnyaGotong royong smangatnyaPersatukan bangsa indonesiaSiswa berkarakter indonesiaSiswa berkarakter indonesia Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Namun setidaknya Gerakan Nasional Revolusi Mental ini memberikan dorongan dan apresiasi terhadap setiap inovasi untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Inovasi pelayanan publik itu adalah wujud nyata dari revolusi mental yang paling bisa dirasakan oleh masyarakat ujar Menko PMK Puan Maharani. foto, cipta lagu, game, film pendek Fobia – Revolución sin Manos 4137- Al igual que la de los Beatles, este tema de Fobia buscaba una revolución pero también mantenía esa línea de una revolución pacífica. Esta canción surgió en 1995, justo al mismo tiempo que en Latinoamérica se empezaba a vivir ese aire de cambio y descontento con los gobiernos, el cual inspiraría muchas otras melodías a lo largo de la región. Public Enemy – Fight the Power 4138- Años después del icónico tema de Gil Scott-Heron, este controversial grupo de Nueva York volvió a llevar la protesta al hiphop con su tema “Fight the Power”. Al igual que lo hizo Scott-Heron en su momento, Public Enemy utilizó toda una gama de referencias culturales para componer esta canción donde protestan por que se respeten y cumplan sus derechos. Rage Against the Machine – People of the Sun 4139- “People of the Sun” es un sencillo del disco Evil Empire. La historia detrás de la canción es que Zach de la Rocha viajó a Chiapas y se inspiro en la revolución Zapatista para escribirla. El tema también hace alusión a las culturas prehispánicas, a las diversas invasiones a México y cómo han impactado en la cultura del país. Probablemente una de las canciones revolucionarias más mexicanas, a pesar de que no fue escrita por un mexicano. Green Day – Minority 4140- Desde finales de los noventa este trío californiano comenzó a incorporar temas de protesta a sus canciones. Uno de sus primeros temas contra la autoridad fue este sencillo del disco Warning que habla sobre una revolución, no política sino cultural. Una lucha por el deseo de ser diferente, de ser la minoría, todo sobre un coro muy pop pero tan fuerte como el de cualquier otra canción de protesta. Calle 13 – Latinoamérica 4141- Mitad orgullo cultural, mitad revolución y protesta. Esta canción de Calle 13 se llevó el Grammy Latino a canción y grabación del año y es que con su peculiar combinación de géneros que van desde la música folclórica hasta el hiphop e idiomas, este tema es un himno que captura el espíritu de la región. Una canción que defiende los valores e ideales de Latinoamérica contra todo invasor que pueda llegar a cuestionarla o amenazarla. Bob Dylan – The Time They’re A-Changin’ 4142- A principios de los sesenta el joven Bob Dylan tomó al mundo por sorpresa cuando movió a jovenes a lo largo de Estados Unidos y otros países gracias a su peculiar línea de folk político. Dylan se convirtió en un ícono de protesta, criticando y cuestionando la guerra y las decisiones gubernamentales a través de su música. Este tema podría ser considerado una de las canciones más importantes de su década. Una canción que engloba la fuerza de cambio que se vivía en los sesenta, logrando contener el verdadero sentimiento de una revolución.
NASIONALNEWSID, BOGOR - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (KESBANGPOL) Provinsi DKI Jakarta menggelar sosialisasi pelaksanaan gerakan nasional revolusi mental Angkatan II Tahun 2019, di Hotel Grand Mutiara Cipayung Bogor, dari tanggal 3 sampai 5 September 2019. Acara tersebut dibuka langsung oleh Kepala Badan Kesbangpol Provinsi DKI Jakarta diwakili Kasubbid Ketahanan Ekonomi, Seni dan
Semangat Revolusi Mental Musisi Indonesia “Lomba Cipta Lagu Revolusi Mental” Hadiah puluhan juta rupiah. ✔Juara 1 Piala, Rp. 20Jt dan Piagam ✔Juara 2 Piala, Rp. 15Jt dan Piagam ✔Juara 3 Piala, Rp. 10Jt dan Piagam Syarat & Ketentuan 1. Tema lagu mengenai Nilai – Nilai Gerakan Nasional Revolusi Mental serta dapat memilih dari salah satu atau lebih dari 5 Lima Program Gerakan Nasional Revolusi Mental yakni √ Gerakan Indonesia Melayani √ Gerakan Indonesia Bersih √ Gerakan Indonesia Tertib √ Gerakan Indonesia Mandiri √ Gerakan Indonesia Bersatu 2. Mengisi Formulir Pendaftaran Online 3. Mengirimkan lagu secara online melalui Formulir Pendaftaran Online 4. Terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya 5. Lagu direkam dalam bentuk Live Recording baik menggunakan Handphone atau distudio maupun hasil Track Recording 6. Lagu dikirimkan dalam bentuk format data audio MP3/WAV beserta lampiran text lirik berbahasa Indonesia format doc/docx/pdf 7. Lagu adalah hasil karya sendiri. 8. Format penamaan karya lagu LAGU_KOTA ASAL Contoh BAMBANG HERMANTO_08123456789_HIDUP TERTIB_JAKARTA 9. Tidak adanya masalah kontrak dengan perusahaan digital content publishing, management dan lainnya. 10. Materi tidak mengandung unsur SARA dan Kebencian 11. Bebas Genre 12. Warga Negara Republik Indonesia 13. Karya cipta Lagu yang terpilih menjadi pemenang sepenuhnya menjadi hak milik panitia lomba dan berhak menggunakan lagu -lagu pemenang sebagai bagian dari publikasi, promosi, dan keperluan lainnya Non Komersial dengan tetap mencantumkan nama pemenang/pencipta. Jika ada lagu peserta yang tidak menang dan dipergunakan untuk publikasi, akan diinformasikan kepada pencipta yang bersangkutan. 14. Pajak Hadiah ditanggung pemenang. PENDAFTARAN DITUTUP TGL 25 JULI 2017 Informasi panitia +62 813-1158-3552 +62 877-7618-7367 Continue Reading
Halitu sebagai implementasi dari Nawacita yang dicanangkan melalui Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM). dan menyanyikan salah satu lagu kebangsaan/nasional sebelum pulang," demikian salah Gerakan Nasional Revolusi Mental GNRM adalah gerakan untuk mengubah cara pandang, cara pikir, sikap, dan perilaku, serta cara kerja bangsa Indonesia, yang mengacu pada nilai-nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong, berdasarkan Pancasila yang berorientasi pada kemajuan agar Indonesia menjadi negara yang maju, modern, makmur, sejahtera, dan bermartabat. GNRM difokuskan pada tiga nilai strategis instrumental, yakni integritas, etos kerja, dan gotong royong. Mengacu pada Inpres No. 12 Tahun 2016 tentang GNRM, GNRM terdiri atas 5 lima gerakan, yakni 1 Gerakan Indonesia Melayani, 2 Gerakan Indonesia Bersih, 3 Gerakan Indonesia Tertib, 4 Gerakan Indonesia Mandiri, dan 5 Gerakan Indonesia Bersatu. Menko Bidang PMK bertugas untuk melakukan koordinasi, sinkronisasi, pengendalian, penyusunan, serta penetapan Peta Jalan dan Pedoman Umum GNRM. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free 1 Pembinaan Gerakan Nasional Revolusi Mental GNRM Oleh Boy Anugerah / Direktur Eksekutif Literasi Unggul School of Research LUSOR Penjelasan Umum "Dalam kehidupan sehari-hari, praktek revolusi mental adalah menjadi manusia yang berintegritas, mau bekerja keras, dan punya semangat gotong royong. Revolusi Mental adalah suatu gerakan untuk menggembleng manusia Indonesia agar menjadi manusia baru, yang berhati putih, berkemauan baja, bersemangat elang rajawali, berjiwa api yang menyala-nyala." Demikianlah gagasan revolusi mental yang pertama kali dilontarkan oleh Presiden Soekarno pada peringatan hari kemerdekaan, 17 Agustus 1956. Soekarno melihat revolusi nasional Indonesia saat itu sedang mandek, padahal tujuan revolusi untuk meraih kemerdekaan Indonesia yang seutuhnya belum tercapai. Revolusi di zaman kemerdekaan adalah sebuah perjuangan fisik, perang melawan penjajah dan sekutunya, untuk merebut kemerdekaan. Kini, setelah bangsa kita merdeka, sesungguhnya perjuangan itu belum, dan tak akan pernah berakhir. Kita semua masih harus melakukan revolusi, namun dalam arti yang berbeda. Bukan lagi mengangkat senjata, tapi membangun jiwa bangsa revolusi mental. Gerakan Nasional Revolusi Mental GNRM adalah gerakan untuk mengubah cara pandang, cara pikir, sikap, dan perilaku, serta cara kerja bangsa Indonesia, yang mengacu pada nilai-nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong, berdasarkan Pancasila yang berorientasi pada kemajuan agar Indonesia menjadi negara yang maju, modern, makmur, sejahtera, dan bermartabat. GNRM difokuskan pada tiga nilai strategis instrumental, yakni integritas, etos kerja, dan gotong royong. Mengacu pada Inpres No. 12 Tahun 2016 tentang GNRM, GNRM terdiri atas 5 lima gerakan, yakni 1 Gerakan Indonesia Melayani, 2 Gerakan Indonesia Bersih, 3 Gerakan Indonesia Tertib, 4 Gerakan Indonesia Mandiri, dan 5 Gerakan Indonesia Bersatu. Menko Bidang PMK bertugas untuk melakukan koordinasi, sinkronisasi, pengendalian, penyusunan, serta penetapan Peta Jalan dan Pedoman Umum GNRM. Peta Jalan dan Pedoman Umum GNRM diharapkan dapat menjadi acuan bagi penyelenggara negara dan masyarakat, baik di pusat maupun daerah, dalam pelaksanaan GNRM pada lingkup kerja, tugas, serta kegiatan masing-masing untuk menjalankan 3 tiga misi GNRM, sebagai berikut 1 Mempraktikkan dan membudayakan nilai-nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong kepada penyelenggara negara dan masyarakat. 2 Memperluas keterlibatan penyelenggara negara dan masyarakat dalam membangun integritas, etos kerja, dan gotong royong. 3 Meningkatkan penegakan aturan-aturan yang mengacu pada nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong terhadap penyelenggara negara. 2 Dalam merealisasikan misi tersebut, selain diperlukan sumber daya material, keterampilan, dan manajemen, juga diperlukan kesiapan mental agar bangsa Indonesia menjadi bangsa yang berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan Trisakti Soekarno. Dalam implementasinya, GNRM tidak dilakukan secara vertikal, yaitu negara yang berinisiatif dan melaksanakan. Namun, pendekatan horizontal dalam bingkai gotong royong yang melibatkan partisipasi masyarakat secara luas. GNRM semakin relevan bagi bangsa Indonesia yang saat ini tengah menghadapi tiga problem pokok bangsa yaitu; 1 merosotnya wibawa negara, 2 merebaknya intoleransi, dan terakhir 3 melemahnya sendi-sendi perekonomian nasional. Dalam kehidupan sehari-hari, praktek revolusi mental adalah menjadi manusia yang berintegritas, mau bekerja keras, dan punya semangat gotong royong. Para pemimpin dan aparat negara akan jadi pelopor untuk menggerakkan revolusi mental, dimulai dari masing-masing Kementerian/Lembaga K/L. Sebagai pelopor gerakan revolusi mental, pemerintah lewat K/L harus melakukan tiga hal utama yaitu; 1 bersinergi, 2 membangun manajemen isu, serta 3 penguatan kapasitas aparat negara. Berikut penjabaran secara rinci mengenai 5 lima program GNRM Tabel 1. Program dan Penanggung Jawab Gerakan Indonesia Melayani Menko Maritim dan Investasi Gerakan Indonesia Mandiri Gerakan Indonesia Bersatu Pertama, Program Gerakan Indonesia Melayani. Program ini difokuskan kepada peningkatan kapasitas sumber daya manusia aparatur sipil negara ASN, peningkatan penegakan disiplin aparatur pemerintah dan penegak hukum, penyempurnaan standard pelayanan dan sistem pelayanan yang inovatif e-government. Kemudian, penyempurnaan sistem manajemen kinerja performance-based management system ASN, peningkatan perilaku pelayanan publik yang cepat, transparan, akuntabel, dan responsif, penyempurnaan peraturan perundang-undangan deregulasi, penyederhanaan pelayanan birokrasi debirokratisasi, peningkatan penyediaan sarana dan prasarana yang menunjang pelayanan publik, peningkatan penegakan hukum dan aturan di bidang pelayanan publik, dan penerapan sistem penghargaan dan sanksi beserta keteladanan pimpinan. Kedua, Program Gerakan Indonesia Bersih. Program ini fokus pada peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan keluarga, satuan pendidikan, satuan kerja, dan komunitas, peningkatan sinergi penyediaan sarana dan prasarana yang menunjang perilaku hidup bersih dan sehat. Pengembangan sistem pengelolaan sampah yang holistik dan terintegrasi termasuk kali bersih, sarana dan prasarana 3 pelayanan publik, deregulasi, pemberian kemudahan bagi perusahaan / swasta / lembaga yang melakukan pengelolaan sampah, mengutamakan peran serta masyarakat di dalam menunjang perilaku bersih dan sehat, serta peningkatan penegakan hukum di bidang kebersihan dan kesehatan lingkungan. Ketiga, Program Gerakan Indonesia Tertib. Program ini fokus pada peningkatan perilaku tertib penggunaan ruang publik, peningkatan perilaku tertib pengelolaan pengaduan, peningkatan perilaku tertib administrasi kependudukan, peningkatan perilaku tertib berlalu lintas, peningkatan perilaku antre, peningkatan sinergi penyediaan sarana dan prasarana penunjang perilaku, peningkatan penegakan hukum perilaku tertib dan menumbuhkan lingkungan keluarga, satuan pendidikan, satuan kerja, dan komunitas yang ramah dan bebas kekerasan. Keempat, Program Gerakan Indonesia Mandiri. Program ini fokus pada peningkatan perilaku yang mendukung tercapainya kemandirian bangsa dalam berbagai sektor kehidupan, peningkatan perilaku yang mendukung tercapainya pertumbuhan kewirausahaan dan ekonomi kreatif, peningkatan peran koperasi dan UMKM terhadap ekonomi nasional, peningkatan apresiasi seni, kreativitas karya budaya dan warisan budaya, peningkatan perilaku yang mendukung tercapainya pemerataan ekonomi dan pengembangan potensi daerah tertinggal, peningkatan perilaku yang mendukung penggunaan produk dan sebesar-besarnya komponen dalam negeri. Kelima, Program Gerakan Indonesia Bersatu. Program ini fokus pada peningkatan perilaku yang mendukung kehidupan demokrasi Pancasila, peningkatan perilaku toleran dan kerukunan inter dan antar umat beragama, peningkatan perilaku yang mendukung kesadaran nasionalisme, patriotisme, dan kesetiakawanan sosial, peningkatan kebijakan yang mendukung persatuan dan kesatuan bangsa, peningkatan perilaku yang memberikan pengakuan dan perlindungan terhadap kaum minoritas, marjinal, dan berkebutuhan khusus. Dalam Inpres No. 12 Tahun 2016 tentang GNRM, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi PANRB mengoordinasikan Program Gerakan Indonesia Melayani dan bertanggung jawab atas terwujudnya perilaku SDM ASN yang melayani. Sedangkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman mengoordinasikan Program Gerakan Indonesia Bersih dan bertanggung jawab atas terwujudnya perilaku masyarakat Indonesia yang bersih. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Polhukam mengoordinasikan Program Gerakan Indonesia Tertib dan bertanggung jawab atas terwujudnya perilaku masyarakat Indonesia yang tertib. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian mengoordinasikan Program Gerakan Indonesia Mandiri dan bertanggung jawab atas terwujudnya perilaku masyarakat Indonesia yang mandiri. Menteri Dalam Negeri Mendagri mengoordinasikan Program Gerakan Indonesia Bersatu dan bertanggung jawab atas terwujudnya perilaku masyarakat Indonesia yang bersatu. ***** ResearchGate has not been able to resolve any citations for this has not been able to resolve any references for this publication.
Padang(ANTARA) - Pelaksanaan Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) di Indonesia belum berjalan maksimal karena adanya sejumlah hambatan mulai dari kurangnya pemahaman hingga minimnya anggaran. Asisten Deputi Revolusi Mental Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) R Alfredo Sani F di Padang, Kamis
Jakarta ANTARA News - Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan hari ini mengumumkan pemenang kompetisi Gerakan Nasional Revolusi Mental yang terdiri dari kategori fotografi, komim strip, cipta lagu, dan video Instagram. "Tujuan lomba, nilai revolusi mental bisa tersosialisasi," kata Sekretaris Kemenko PMK, Satya Sananugraha, saat pengumuman pemenang lomba skala nasional tersebut. Dalam kategori fotografi, kontestan asal Sulawesi Selatan, Herwin Gunadi keluar sebagai juara pertama dengan foto berjudul "Gotong Royong". Juara kedua dan ketiga masing-masing diraih oleh Arief Budiman Jawa Tengah dengan "Layani Kesehatan Warga" dan Fadli Akbar Jawa Barat "Hadang Jalur Sepeda". Kontes video singkat di Instagram dimenangkan oleh, dari urutan pertama hingga favorit, Ardie Candra Firstiant Jawa Timur dengan "Yang Muda Yang Bisa", Putu Bayu Ariwiguna Bali "Indonesia Bersatu", Komang Frederich Bali "Mulai Dari Hal Kecil" dan Erwin Agus Prabowo Surabaya "Gelas Kaca & Kemerdekaan Indonesia". Untuk kategori komik strip, terpilih sebagai juara pertama Rabendra Yudistira Alamin Jawa Timur "Prasangka" diikuti Dody Yudo Winarto Jawa Tengah "Dengar Kata Ibumu!" dan Supriyanto Tangerang dengan "Absurd". Sementara itu, Rahmatsyam Lakoro dari Jawa Timur menjadi juara favorit kategori komik strip berjudul "Teladan Hilang di Jalan". Kemenko PMK juga membuka kategori cipta lagu bertema Revolusi Mental, dengan grup Child Out Jakarta "Revolusi Mental", Romeir Agus Kalimantan Selatan "Indonesia Hidup Mati Kita" dan Jefry Albari Kalimantan Selatan "Revolusi Mental" masing-masing menjadi pemenang pertama, kedua dan ketiga. Kemenko PMK menggandeng para profesional pada masing-masing kategori lomba untuk menjadi juri, antara lain adalah Kepala Divisi Pemberitaan Foto ANTARA Hermanus Prihatna, komikus Mice, vokalis grup Bumerang Roy Jeconiah dan pemerhati konten kreatif di media sosial Eko Harsoselanto. Masing-masing juara mendapatkan hadiah berupa sejumlah uang atau perangkat elektronik yang dapat menunjang pekerjaan. Menurut Satya, karya yang keluar sebagai juara akan dipakai oleh Kemenko PMK untuk memperkenalkan nilai-nilai Revolusi Mental kepada Natisha AndarningtyasEditor Suryanto COPYRIGHT © ANTARA 2017 OvGd.
  • sxo97dp2iv.pages.dev/115
  • sxo97dp2iv.pages.dev/190
  • sxo97dp2iv.pages.dev/322
  • sxo97dp2iv.pages.dev/106
  • sxo97dp2iv.pages.dev/362
  • sxo97dp2iv.pages.dev/139
  • sxo97dp2iv.pages.dev/297
  • sxo97dp2iv.pages.dev/259
  • sxo97dp2iv.pages.dev/182
  • lagu gerakan nasional revolusi mental